anekarasa.co.id - Kontaminasi silang merupakan proses di mana mikroorganisme berpindah dari satu bahan atau permukaan ke bahan atau permukaan lainnya. Dalam kasus daging ayam, kontaminasi silang dapat terjadi ketika bakteri dari daging ayam terkontaminasi menyebar ke permukaan atau bahan makanan lainnya, seperti sayuran atau buah-buahan yang diolah bersama daging ayam yang terkontaminasi. Hal ini dapat menyebabkan infeksi bakteri yang dapat berakibat fatal bagi kesehatan.
Baca Juga: Ketahui Bahaya Mencuci Daging Ayam
Salmonella dan Campylobacter merupakan dua jenis bakteri yang sering ditemukan pada daging ayam yang terkontaminasi. Bakteri-bakteri ini dapat menginfeksi manusia dan menyebabkan diare, muntah-muntah, demam, dan sakit perut. Dalam kasus yang lebih parah, infeksi bakteri dapat menyebabkan keracunan makanan atau bahkan kematian.
Kontaminasi silang pada daging ayam dapat terjadi pada berbagai tahap produksi dan pengolahan. Sebelum dipotong, ayam yang terinfeksi dapat memindahkan bakteri ke peralatan dan permukaan yang digunakan untuk memotong dan memproses daging ayam.
Baca Juga: Ciri Daging Ayam Yang Diberi Formalin
Selama pengolahan, daging ayam yang terinfeksi dapat mengkontaminasi permukaan meja dan pisau yang digunakan untuk memotong dan mengolah daging ayam. Selain itu, jika daging ayam yang terkontaminasi disimpan bersama dengan bahan makanan lain di dalam kulkas atau freezer, bakteri dapat menyebar ke bahan makanan lainnya.
Baca Juga: Ketahui Cara Sehat Memasak Daging Ayam