anekarasa.co.id - Gaya Dutch Style dalam aquascape memiliki ciri-ciri yang khas yang membedakannya dari gaya-gaya lain. Gaya ini menekankan pada penggunaan tanaman beragam dengan tampilan yang simetris, terstruktur, dan berwarna-warni. Berikut adalah beberapa ciri-ciri utama dari gaya Dutch Style dalam aquascape:
1. Simetri dan Tata Letak Terstruktur
Gaya Dutch Style cenderung memiliki tata letak yang simetris atau simetri asimetris. Garis-garis lurus dan diagonal umumnya digunakan untuk memberikan struktur tampilan yang teratur dan terstruktur.
2. Penggunaan Beragam Jenis Tanaman
Aquascape gaya Dutch Style menampilkan berbagai jenis tanaman dengan berbagai warna, bentuk daun, dan tekstur. Ini menciptakan kontras yang menarik dan dinamika dalam tampilan.
3. Grouping (Penanaman Grup)
Tanaman dengan jenis yang sama dikelompokkan bersama dalam jumlah yang cukup besar. Ini menciptakan kesan kelompok tumbuhan yang padat dan alami, serta memunculkan kontras dalam warna dan bentuk.
Baca juga: Resep Sup Wonton Ikan untuk Hidangan yang Sempurna
4. Warna yang Matang dan Harmonis
Dutch Style lebih condong pada warna-warna yang matang dan harmonis. Pemilihan tanaman berdasarkan warna yang cocok dan terintegrasi menjadi bagian penting dari tampilan.
5. Penggunaan Batu Hardscape yang Terbatas
Meskipun tanaman menjadi fokus utama, gaya ini tetap menggunakan beberapa batu hardscape yang ditempatkan secara teratur untuk memberikan struktur dan mendukung tata letak.
6. Pertumbuhan yang Cepat
Karena penanaman dilakukan dalam grup yang padat dan dengan pencahayaan yang kuat, tanaman cenderung tumbuh dengan cepat. Pemangkasan dan pemeliharaan rutin diperlukan untuk menjaga tampilan tetap teratur.
Baca juga: Kibbeling: Ikan Goreng Renyah dari Belanda
7. Permainan dengan Tinggi Tanaman
Dutch Style menggunakan perbedaan tinggi tanaman untuk menciptakan lapisan dan dimensi dalam tampilan. Tanaman pendek biasanya ditempatkan di depan, sedangkan yang lebih tinggi ditempatkan di belakang.
8. Ciri Khas Bentuk dan Warna Tanaman
Tanaman dengan bentuk daun yang khas seperti meruncing di bagian ujung, daun lonjong, atau daun bulat sering digunakan dalam Dutch Style.
9. Persepsi Ruang yang Terbuka
Meskipun terdapat tanaman yang padat, gaya ini mampu menciptakan persepsi ruang yang terbuka melalui susunan simetris dan group planting.
Aquascape gaya Dutch Style memiliki estetika yang khas, dengan penggunaan tanaman dan tata letak yang mendukung menciptakan tampilan yang harmonis dan terstruktur.
Baca juga: Cara Membuat Kompos dari Kulit Udang untuk Kebun yang Lebih Hijau