anekarasa.co.id - Zinc atau seng dan selenium merupakan dua nutrien penting yang terdapat dalam daging ayam broiler. Kedua nutrisi ini berfungsi dalam berbagai proses fisiologis dan metabolisme dalam tubuh, termasuk pertumbuhan dan perkembangan, sistem kekebalan, fungsi reproduksi, dan kesehatan jantung.
Baca Juga: Kenali Lemak jenuh Pada Daging Ayam
Menurut jurnal yang berjudul "Zinc and Selenium Concentrations in Broiler Chicken Meat" oleh S. Marković et al. (2016), kandungan zinc dan selenium dalam daging ayam broiler dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis pakan yang diberikan, umur ayam, serta penggunaan suplemen nutrisi.
Pakan yang diberikan kepada ayam broiler dapat mempengaruhi kandungan zinc dan selenium dalam daging. Kandungan zinc dan selenium dalam pakan yang diberikan pada ayam dapat berasal dari bahan pakan seperti jagung, kedelai, dan biji bunga matahari. Penggunaan pupuk atau bahan kimia pada tanah tempat bahan pakan tersebut ditanam juga dapat mempengaruhi kandungan mikronutrien dalam pakan.
Baca Juga: Kandungan Mineral Selenium dan Zinc Dalam Daging Ayam
Selain itu, umur ayam juga dapat mempengaruhi kandungan zinc dan selenium dalam daging. Menurut jurnal yang sama, kandungan zinc dalam daging ayam broiler cenderung meningkat seiring dengan bertambahnya umur ayam, sedangkan kandungan selenium cenderung stabil pada berbagai umur ayam.
Penggunaan suplemen nutrisi juga dapat mempengaruhi kandungan zinc dan selenium dalam daging ayam broiler. Suplemen zinc dan selenium dapat diberikan melalui pakan atau melalui air minum. Menurut jurnal yang sama, pemberian suplemen zinc dan selenium dalam pakan dapat meningkatkan kandungan nutrisi tersebut dalam daging ayam broiler.
Baca Juga: Kandungan Selenium Pada Daging Ayam
Selain faktor-faktor tersebut, cara pengolahan daging ayam broiler juga dapat mempengaruhi kandungan zinc dan selenium dalam daging. Pemangkasan dan pengupasan kulit ayam broiler dapat mengurangi kandungan zinc dan selenium dalam daging, karena kedua nutrisi tersebut terutama terkonsentrasi di kulit dan jaringan ikat.
Secara umum, konsumsi daging ayam broiler dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap asupan zinc dan selenium dalam tubuh kita. Namun, penting untuk memilih daging ayam broiler yang berasal dari peternakan yang memperhatikan kualitas pakan dan nutrisi yang diberikan pada ayam. Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, konsumsi daging ayam broiler dapat memberikan manfaat yang optimal untuk kesehatan kita.