anekarasa.co.id - Beras hijau atau beras bambu adalah sejenis beras yang dihasilkan dari biji padi yang masih mengandung kulit atau sekam dan berwarna hijau. Proses penggilingannya lebih ringan dibandingkan dengan beras putih yang dihasilkan dari biji padi yang telah dikupas kulitnya. Beras hijau atau beras bambu umumnya dianggap sebagai makanan yang lebih sehat dan bergizi dibandingkan dengan beras putih.

Baca juga: Simak 5 Cara Sebelum Memulai Bisnis Fashion Berkelanjutan

Manfaat beras hijau bagi tubuh adalah sebagai berikut:

1. Kaya akan Nutrisi: Beras hijau atau beras bambu mengandung lebih banyak nutrisi dibandingkan dengan beras putih. Hal ini karena kulit atau sekam yang masih menempel pada biji padi mengandung serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung: Beras hijau atau beras bambu mengandung fitonutrien yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

3. Menjaga Kesehatan Pencernaan: Kandungan serat dalam beras hijau atau beras bambu dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.

4. Menjaga Kesehatan Tulang: Beras hijau atau beras bambu mengandung mineral seperti fosfor dan magnesium yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang.

Baca juga: Simak Ide Bisnis Pangan Olahan Organik dan Cara Memulainya

Perbedaan antara jenis beras hijau atau beras bambu dengan beras lainnya adalah pada penggilingannya yang lebih ringan dan tidak melalui proses pengupasan kulit padi secara menyeluruh. Hal ini membuat beras hijau atau beras bambu memiliki tekstur yang lebih keras dan kandungan nutrisi yang lebih tinggi.

Untuk memulai bisnis beras hijau atau beras bambu, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti:

1. Menentukan target pasar: Sebelum memulai bisnis, Anda perlu menentukan target pasar yang akan dilayani. Hal ini akan membantu Anda menyesuaikan jenis beras hijau atau beras bambu yang akan dijual dan strategi pemasaran yang tepat.

2. Mencari pemasok beras hijau atau beras bambu: Untuk memulai bisnis, Anda perlu mencari pemasok beras hijau atau beras bambu yang berkualitas dan dapat dipercaya. Pastikan untuk memilih pemasok yang memiliki reputasi baik dan menawarkan harga yang wajar.

3. Menentukan harga jual: Anda perlu menentukan harga jual yang sesuai dengan kualitas beras hijau atau beras bambu yang Anda jual dan kompetisi di pasar.

4. Menentukan lokasi usaha: Anda perlu memilih lokasi usaha yang strategis dan mudah diakses oleh pelanggan. Misalnya, di pasar tradisional atau di area perkantoran.

5. Mempromosikan bisnis: Untuk memperkenalkan bisnis beras hijau atau beras bambu, Anda perlu mempromosikan produk Anda melalui media sosial, website, atau promosi offline seperti brosur atau spanduk.

6. Menjaga kualitas produk: Untuk mempertahankan pelanggan, Anda diharuskan untuk melakukan pengecekan kualitas beras. Lakukan pemantauan setiap kali Anda setelah beras sudah diproduksi dan sebelum didistribusikan. Ini akan menjadi cara yang tepat untuk memastikan kualitas beras Anda tetap baik.

Baca juga: Ketahui 7 Tips Memulai Bisnis Kosmetik Organik